Goblin. Kata ini bolak-balik melintas di linimasa media sosial dari beberapa akun kawan. Apa se ikiiiii... Setelah berselang agak lama mengamati, ooooo...drama Korea! Langsung berminat nonton? Enggak! Akhirnya serial tersebut baru kutonton sekitar setahun berikutnya. 

Baca juga: Man from Nowhere, Film Laga Korea dengan Banyak Penghargaan

Yup, Goblin adalah drama Korea pertama yang kutonton. Waktu itu belum kenal blog review drakor. Menarik, berkenalan dengan alur cerita khas Korea. Dan memang tertarik dengan setting sejarah negara tersebut saat masih dalam bentuk kerajaan. 

Judul resminya, Guardian: The Lonely and Great God. Tayang pada kurun akhir 2016 hingga awal 2017. Film Korea bergenre fantasi romantis yang dibintangi Gong Yoo, Kim Go Eun, Lee Dong Wook, dan Yoo In Na ini menjadi drama Korea dengan rating kelima tertinggi dalam sejarah televisi kabel Korea. 

Alur cerita

Goblin mengisahkan tentang seorang jenderal bernama Kim Shin (Gong Yoo). Ia adalah jendral yang setia dan penuh keberanian. Bukannya mendapat dukungan, kesetiaan dan keberaniannya malah menjadikannya korban fitnah. Kim Shin dijebak. Ia dituduh sebagai pengkhianat yang membuatnya menerima hukuman mati. 

Tapi, Kim Shin tak mati. Ia dikutuk oleh dewa menjadi sosok immortal. Ia menjadi Goblin, yang tak akan mati kecuali menemukan cinta sejati. Bukan untuk menjadikannya bahagia karena hidup berpasangan, melainkan untuk mati. Sang cinta sejati yang disebut sebagai pengantin Goblin itu bertugas mencabut pedang yang sepanjang waktu menghunjam tubuh Kim Shin. Hanya sang cinta sejatilah yang dapat mengakhiri keabadiannya.

Sebuah ketidaksengajaan mempertemukan Goblin dengan seorang perempuan yang mengalami tabrak lari. Sang perempuan ternyata tengah mengandung bayi pengantin Goblin. Bayi yang kemudian hari dinamai Ji Eun Tak (Kim Go-Eun). Saat itu, Goblin sudah melewati usia 900 tahun. 

Ji Eun Tak yang bisa melihat hantu sedari bocah ini kehidupannya tak begitu baik. Namun ia tumbuh menjadi gadis yang ceria. Hingga suatu kali, akhirnya, Eun Tak dipertemukan dengan Goblin. Hubungan pun terjalin. Dari yang hanya saling olok, hingga mereka mengalami jatuh cinta yang sesungguhnya. Hal yang membuat mereka meragu, apakah mengikuti takdir ataukah mengikuti dorongan hati?

Kisah unik lainnya, tentu saja hadirnya sang pencabut nyawa atau grim reaper, Wang Yeo (Lee Dong-wook). Sang pencabut nyawa yang selalu mengenakan pakaian hitam ini juga memiliki kisah percintaannya sendiri. Ia mencintai perempuan yang ternyata reinkarnasi kekasih yang pernah disakitinya di masa lalu. Suatu kali, terbukti, ia punya keterkaitan dengan peristiwa masa lalu Goblin, saat menjadi Kim Shin. 

Baca juga: Film Mafia yang Wajib Tonton

Kisah percintaan bernuansa supranatural

Di drama Goblin ini, kurasa semua pemain memerankan tokohnya dengan pas. Go-eun saat memerankan Eun Tak muda dan dewasa juga terasa natural. Eun Tak muda yang terlihat meluap-luap, dan versi dewasanya yang kalem dan lebih bijak. Meski kebaikan yang sama ia tunjukkan di sepanjang waktu. Begitu pula Gong Yoo saat memerankan Goblin yang tampak, rapi, ganteng, kaya, dan sebaliknya memerankan Jendral Kim Shin yang penuh debu peperangan, darah, penampilan tak beraturan. Asik. 

Chemistry terbangun dengan baik pula sesuai fungsinya masing-masing. Baik Gong Yoo dengan Go-eun sebagai pasangan, maupun Gong Yoo dan Lee Dong-wook sebagai rekan penyewa rumah. 

Banyak hal yang sebetulnya buatku tak make sense, agak ganjil, tapi kok ya itu semua bisa dimaafkan saja. Seolah: sudahlah, nikmati saja kisah manis mereka 😊

Baca juga: Black Book, Kisah Perjuangan Perempuan Yahudi

Popularitas Goblin

Pihak lain yang terlibat pun, ikut merasakan dampak popularitas serial ini. Coat Lanvin Fall/Winter 2016 yang dikenakan Gong Yoo langsung disambut antusias para penikmat mode di Korea. Laris manis! Padahal harganya USD3.310. Di luar pakaian khasnya yang serba hitam, Lee Dong-wook mengenakan baju kasual yang merupakan karya desainer muda Korea. Ikut ngehits juga gara-gara serial ini. 

Dari sisi rating, serial yang tayang di TV kabel TVN Korea ini memecahkan rekor di TV kabel. Sebagai gambaran, rating 1% di TV kabel itu setara dengan rating 5% di TV biasa. Nah, Goblin tentu saja berhasil memecahkan rekor, karena saat episode puncaknya berhasil mencapai angka 22%. Ekuivalensinya sudah melewati angka 100%. 

Tak lama dari tuntas penayangannya, Goblin mendapat sejumlah penghargaan. Pada ajang 11th Korean Cable TV Awards, serial ini mendapatkan kemenangan atas 4 kategori sekaligus, yakni Best Drama, Best OST untuk lagu I Will Go to You Like the First Snow (Ailee), Rising Star Award (Sungjae), dan 'VOD Broadcasting.'

Pada ajang 53rd Baeksang Arts Awards, Goblin memboyong 2 penghargaan, yakni Grand Prize untuk Kim Eun-sook sebagai penulis naskah dan Best Actor untuk Gong Yoo. OST Goblin versi Ailee juga menyabet kemenangan untuk kategori 'Outstanding Korean Drama OST' pada 12th Seoul International Drama Awards.  

Baca juga: Aneka Original Soundtrack Film

Penasaran? Langsung cari saja dan tonton. Nikmati sensasi kisah percintaan dengan bumbu supranatural yang manis ala Goblin ini. Bersiap pula dengan sensasi lain, kemurungan dan kesepian dan pertanyaan tentang takdir. Bayangkan, hidup immortal dengan segala persoalan yang dilewati pada setiap zaman, pertemuan dan perpisahan yang tentu saja meninggalkan luka, sekecil apa pun. Tapi ya, tentu saja, sisi baiknya, bisa jadi pengingat, bahwa hidup perlu dirayakan dan dinikmati selagi bisa.